JAKARTA — Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PKS Dr Kurniasih menggelar Ngobrol Santai bersama media dalam masa reses di bilangan Jakarta Pusat, Sabtu (6/8/2022).

Hadir dalam bincang santai tersebut beberapa media daring, foto dan juga media elektronik. Kurniasih pun berbagi pandangan tentang dua tahun lebih pandemi Covid-19 yang sudah ada di Indonesia.

Bagi Kurniasih, momentum HUT Kemerdekaan 77 RI Agustus tahun ini adalah momentum yang tepat untuk merumuskan sejumlah kebangkitan terutama di sektor kesehatan setelah dua tahun pandemi Covid-19.

“Inilah saat yang tepat untuk menunjukkan kebangkitan di sektor kesehatan dan ketenagakerjaan. Terutama di bidang kesehatan sudah harus ada roadmap yang berbasis data ilmiah untuk kembali fokus pada program-program kesehatan yang sempat tidak berjalan optimak karena fokus dalam menghadapi Covid-19,” papar Kurniasih.

Seperti halnya soal program kemandirian alat kesehatan dan obat-obatan termasuk di dalamnya vaksin. Pandemi Covid-19 telah mendorong bangsa ini untuk menciptakan berbagai inovasi dalam negeri untuk menciptakan alat kesehatan dan penanggulangan pandemi Covid-19.

“Termasuk yang sedang berjalan saat ini vaksin Merah Putih dan vaksin BUMN yang sudah memasuki uji klinis tahap 3. Jika bisa diluncurkan pada Agustus ini tentu akan jadi kado istimewa untuk perayaan kemerdekaan kita,” sebut dia.

Belum lagi program-program lain yang sempat tidak berjalan optimal seperti penanggulangan stunting, menurunkan angka Kematian Ibu dan Anak dan perbaikan pelayanan BPJS Kesehatan.

Kurniasih berharap mulai ada penataan fokus dengan perhitungan berdasarkan kaidah ilmiah sebagai dasar pengambilan kebijakan. Termasuk dalam penanggulangan pandemi dan persoalan sektor kesehatan lainnya.

“Selalu kami sampaikan sejak awal bahwa kebijakan publik dalam menghadapi pandemi dan juga persoalan kesehatan lain haruslah evidence based policy, berbasis data dan ilmiah sehingga clear dalam eksekusi kebijakan. Tidak berubah-ubah sebagaimana yang terjadi saat ini.

Kurniasih pun tak lupa mengucapkan terima kasih atas peran media dalam membantu memberikan informasi yang akurat terhadap publik.

“Dalam banyak hal suara teman-teman media lebih didengar publik sehingga kami ucapkan terima kasih atas peran sertanya dalam berbagai upaya penanggulangan pandemi termasuk menyuarakan dari sisi persepsi publik sehingga lahir kebijakan yang pro publik,” kata Kurniasih.