Jakarta – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) meresmikan Rumah Keluarga Indonesia (RKI) sebagai Organisasi Sayap (Orsap) PKS melalui Surat Keputusan (SK) DPP PKS nomor 474/SKEP/DPPPKS/2023 pada Kamis, (16/11/2023) di Aula Kantor DPTP PKS, Jakarta.
Ketua Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) DPP PKS sekaligus Ketua Penggerak Pusat RKI Kurniasih Mufidayati melaporkan perkembangan RKI sejauh ini.
“Alhamdulillah saat ini sudah terbentuk lebih dari 10 ribu titik Rumah Keluarga Indonesia se-Indonesia, dan lebih dari 2500 konsultan RKI dengan ribuan peserta RKI tersebar di 34 provinsi di Indonesia,” ucap Kurniasih.
Kurniasih pun mengajak seluruh keluarga dan perempuan di Indonesia untuk bergabung dengan RKI For Amin untuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik, mewujudkan perubahan dengan cita-cita Indonesia adil makmur untuk semua.
“Mari sama-sama kita wujudkan Indonesia yang lebih baik, mewujudkan perubahan dengan cita-cita Indonesia adil makmur untuk semua. Mari bergabung bersama kami RKI For AMIN.”
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Habib Aboe Bakar Alhabsyi menyebut RKI sebagai Sayap PKS memiliki posisi yang sangat strategis. Hal ini dikarenakan perempuan yang menjadi variabel penting di masyarakat dan pembangunan bangsa, serta potensi suara penduduk perempuan yang besar dan sangat strategis untuk digarap.
“Oleh karenanya, RKI ini sangat penting posisinya dalam hal pendulangan suara untuk pemenangan Pemilu 2024,” ujarnya.
Istri calon presiden Anies Baswedan, Fery Farhati. Dalam sambutannya, Fery menyampaikan apresiasi kepada PKS yang telah memberikan ruang bagi perempuan untuk berkarya dalam organisasi melalui RKI.
“Apresiasi pula kepada PKS yang sudah memberikan ruang bagi perempuan untuk berkarya dalam organisasi seperti Rumah Keluarga Indonesia,” ujar Fery.
Fery menyebut, pembentukan RKI For AMIN sebagai mesin pemenangan untuk pasangan AMIN, bukan hanya sekedar dukungan, tetapi amanah yang harus diwujudkan bersama. Mewujudkan harapan yang disampaikan RKI khususnya terkait perempuan, anak, dan keluarga.
Ketua Tim Penggerak PKK DKI Jakarta periode 2017-2022 ini pun menyebut, semangat PKS dan RKI mengingatkannya pada penggerak PKK di Jakarta yang menjadi garda terdepan penggerak perubahan masyarakat, tidak hanya bagi perempuan tapi juga seluruh masyarakat. Inilah yang ingin dibawa ke skala lebih besar.
Semangat RKI, lanjut Fery, juga senada dengan visi misi yang sudah dirumuskan oleh pasangan AMIN untuk perempuan, yaitu perempuan aman dari kekerasan dan semakin maju dalam berkarya.
“Semangat RKI ini senada dengan visi misi yang sudah dirumuskan oleh AMIN untuk perempuan. Visi misi AMIN adalah perempuan aman dari kekerasan dan semakin maju dalam berkarya,” ujarnya.